Jikamenggunakan rumus =ROUNDUP(A1;-3) hasilnya adalah 1 3.000 Membulatkan angka dengan fungsi CEILING Selain membulatkan angka dengan fungsi ROUND, ROUNDUP dan ROUNDDOWN kita juga bisa menggunakan rumus atau fungsi CEILING. Fungsi CEILING digunakan untuk mengembalikan angka yang dibulatkan ke atas, menjauh dari nol ke kelipatan signifikansi terdekat:
10Konsep Geografi Beserta Contoh. Berikut ini 10 konsep geografi yang perlu kamu ketahui. 1. Konsep Lokasi. Untuk jenis fauna tertentu, perlu diberikan nilai kegunaan karena fungsinya dalam ekosistem. Kegunaan suatu wilayah memiliki nilai tersendiri bagi orang yang mendiaminya. Daerah sejuk di pegunungan yang jauh dari kebisingan seperti .
AturanPenulisan Rumus IF Excel. Jika Anda ingin menjadi Ahli dalam menggunakan Fungsi IF, maka Memahami Aturan Penulisan Rumus IF = WAJIB. Pada dasarnya, Rumus IF adalah sebuah fungsi pada Ms. Excel untuk melakukan pengecekan, membandingkan, lalu menentukan pilihan ketika suatu kondisi / syarat telah terpenuhi.
Untukpemula sih akan kebingungan yang seperti ini karena pusing sekali, dan intinya kita harus. Cara menggunakan rumus sumif dan sumifs. Tutorial Rumus Sumif Sumifs 10 Menit Mahir Excel Play | Download Yang lagi belajar sumif dan countif ne rumus, saya punya penjelasan sederhana tentang bagaimana kita mengi.
Rumusterakhir pada cell F13 dan G13 hanya menggunakan rumus SUM saja, misalnya untuk cell F13 rumusnya adalah sebagai berikut : =SUM(F5:F12) Rumus SUM ini rasanya kita sudah paham ya dan saya tidak akan jelaskan secara detail. Silahkan ikuti seluruh langkah - langkah serta rumus diatas untuk membuat Buku Kas Kecil di Excel.
RumusMATCH digunakan untuk menemukan posisi nilai pencarian dalam baris, kolom atau tabel dengan pencocokan yang tepat. 12. COUNTIF. Rumus COUNTIF digunakan untuk menghitung sel berisi tanggal, angka, atau teks dalam rentang tertentu dengan kondisi yang memenuhi. Rumus COUNTIF: =COUNTIF(range,criteria) Contoh : =COUNTIF(D5:D12,">100″) 13. COUNTA
. Menghitung Penjualan Berdasarkan Nama Kasir - Jika perusahaan memiliki beberapa Kasir maka secara otomatis penjualan juga harus dipisah berdasarkan masing - masing Kasir laporannya kita buat dalam Excel maka akan dengan sangat mudah kita memisahkan penjualan berdasarkan nama memang dalam Excel sudah ada rumus yang bisa kita manfaatkan untuk kebutuhan artikel ini kita akan bahas bagaimana cara menghitung Penjualan berdasarkan nama kasir dengan rumus Penjualan Berdasarkan Nama Kasir Dalam ExcelSebelum melihat contohnya kita akan bahas sedikit tentang rumus Excel apa yang akan kita rumus yang akan kita gunakan adalah rumus Excel SUMIF yang ada pada kategori Fungsi Excel rumus SUMIF ini dapat digunakan untuk menghitung atau menjumlahkan angka berdasarkan kriteria yang akan kita gunakan pada pembahasan ini tentu saja adalah Nama Kasir sesuai dengan penjelasan jumlah kasirnya tetap saja perhitungan penjualan bisa kita lakukan dengan sangat rumus yang digunakan cukup satu saja baru kemudian copy dan pastekan sampai dengan cell yang kita contoh pembahasan kita silahakn perhatikan gambar berikut ini Dalam contoh tersebut sudah ada Tabel Penjualan serta penjumlahan Penjualan berdasarkan masing -masing nama rumus yang digunakan untuk menjumlahkan Penjualan berdasarkan Kasir adalah sebagai berikut =SUMIFB4B9,E4,C4C9Selanjutnya rumus yang digunakan untuk menghitung penjualan berdasarkan nama Kasir2 adalah sebagai berikut =SUMIFB4B9,E5,C4C9Dengan menggunakan dua rumus diatas maka secara otomatis masing - masing Kasir akan muncul jumlah memang nama kasirnya ada banyak maka kita tinggal copy dan pastekan rumusnya seperti pada dua contoh perbedaan rumus pertama dan kedua hanya pada Cell nama dari Kasirnya pembahasan kita kali ini tentang menghitung penjualan berdasrakan nama Kasir dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Foto Microsoft Excel Dok. Microsoft Jakarta, CNBC Indonesia - Microsoft Excel adalah software yang paling sering digunakan dalam dunia kerja. Saat ini, banyak pekerjaan yang menyantumkan syarat menguasai Excel untuk para pelamarnya, seperti akuntan, data analyst dan digunakan untuk mengelola data sederhana hingga rumit, mengelola teks dan membuat diagram maupun Rumus Excel Rumus Excel adalah hal yang wajib dikuasai untuk menjalankan aplikasi Excel. Setiap rumus Excel harus diawali dengan tanda sama dengan =.Rumus Excel dibagi menjadi dua, yaitu rumus Formula dan rumus Function. Apa perbedaannya?Rumus Formula rumus Excel yang diketik secara manual oleh para pengguna aplikasi ini. Seperti rumus "=B1+B2+B3" atau "=C1-C2/C3".Rumus Function template rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel. Seperti rumus "=SUMA1A3" atau "MINA1A5".Dalam dunia profesional, kedua rumus tersebut sering digunakan. Rumus formula biasanya digunakan pada data-data yang bersifat sederhana. Sedangkan rumus function umumnya digunakan untuk mengolah data dengan skala dasarnya, di dunia kerja rumus Excel yang sering digunakan adalah rumus function. Hal ini dikarenakan rumus function lebih bervariasi dan mudah Excel function memiliki banyak manfaat yang ditawari untuk mempermudah penggunaan Excel, di antaranya adalahMendapatkan perhitungan hasil yang akurat ketika harus mengkalkulasi banyak visualisasi data untuk kebutuhan dan menyortir data-data dalam jumlah banyak menjadi lebih waktu saat mengolah dan praktis untuk mengolah data dalam jumlah Rumus Function di ExcelUntuk menggunakan rumus Excel, ada tiga komponen yang harus digunakan. Yaitu tanda sama dengan "=", nama function SUM, MIN, IF dan sel yang diambil datanya seperti klik sel A1 sampai A3 A1A3. Tapi ada cara lain yang lebih mudah untuk menggunakan rumus Excel loh!Klik sel yang menjadi tempat hasil data kalkulasi akan menu "Formulas" di toolbar Microsoft pilihan menu "AutoSum" dan pilih rumus yang ingin sel yang ingin dikalkulasikan enter pada keyboard, hasil akan bisa mengaplikasikan Microsoft Excel dengan baik, pelajari 20 rumus Excel di bawah ini untuk mempermudah pekerjaanmu dan ketahui fungsinya!1. SUMSUM adalah rumus Excel yang digunakan untuk menjumlahkan angka pada sel-sel tertentu. Contohnya jika Anda ingin menjumlahkan angka pada sel A2 sampai sel A10 maka rumus yang digunakan adalah=SUMA2A62. MAX dan MINMAX dan MIN adalah rumus Excel yang digunakan untuk mencari angka tertinggi atau terendah di dalam deretan sel yang berisi jika Anda ingin mencari nilai tertinggi dan terendah dari hasil penjualan bulan Januari 2020 - Januari 2021, masukkan hasil penjualan data pada 1 sel deret ke bawah atau ke samping misal sel A2 sampai sel A13. Lalu Anda bisa menggunakan rumusTerbesar =MAXA2A13Terkecil =MINA2A133. AVERAGERumus Excel AVERAGE berfungsi untuk menghitung rata-rata angka pada beberapa jumlah sel. Contohnya, Anda sedang mencari rata-rata nilai mata kuliah yang ada pada sel A2 hingga A20, Anda bisa menggunakan rumus=AVERAGEA2A204. COUNTRumus COUNT pada Excel berfungsi untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka. Contohnya adalah data pada sel A1 sampai sel M1 terdapat data angka dan data huruf. Untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka maka Anda bisa menggunakan rumus ini=COUNTA1M15. COUNTAHampir sama dengan COUNT, rumus Excel COUNTA digunakan bukan hanya menghitung jumlah sel yang berisi angka, tetapi juga sel berisi apapun. Sehingga Anda bisa menghitung jumlah sel yang tidak Anda memiliki data angka dan juga kata pada sel A1 sampai dengan sel P1. Di antara sel tersebut terdapat beberapa sel yang kosong. Untuk menghitung jumlah sel yang berisi data, Anda bisa menggunakan rumus Excel=COUNTAA1P16. TRIMRumus Excel TRIM berguna untuk menghapus spasi yang berlebih pada kalimat yang ada di sel. Rumus ini hanya bisa diaplikasikan pada satu sel saja. Contoh rumusnya adalah=TRIMA37. IFRumus IF merupakan rumus Excel yang digunakan untuk memainkan logika tertentu. Rumus ini memang cukup kompleks untuk digunakan. Biasanya rumus ini digunakan untuk menganalisis data benar/salah dan lulus/tidak jika Anda ingin mendapatkan data mahasiswa yang lulus dan yang mengulang sesuai dengan nilai rata-rata yang ditentukan, Anda bisa menggunakan rumus logika ini=IFA2>75;"LULUS";"MENGULANG"8. ANDRumus Excel AND digunakan untuk menentukan benar TRUE atau salah FALSE pada data yang ada di sel menggunakan rumus saat Anda ingin mencari tahu "apakah nilai A1 lebih dari 75 dan kurang dari 100?" maka bisa menggunakan rumus ini. Jika data pada sel memenuhi kriteria maka akan muncul hasil dengan tulisan TRUE begitu sebaliknya. Rumusnya adalah=ANDA1>75;A110011. VLOOKUPRumus satu ini memang cukup susah dan ribet. Tapi, jika mengerti tujuan dan penggunaan rumus ini, pekerjaan akan lebih mudah dan ringkas. Rumus Excel VLOOKUP digunakan untuk mencari data secara vertikal atau tegak. Dengan rumus berikut=VLOOKUPlookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup]KeteranganLookup_value Isi sel atau nilai yang Sel atau tabel yang digunakan untuk rujukan Kolom yang ditunjukkan untuk mengambil Bisa dikosongkan, bisa juga diisi dengan "True" untuk tabel yang disusun berurutan dengan pencarian diartikan sebagai sama dengan atau lebih kecil. Bisa diisi dengan "False" untuk tabel yang tidak harus berurutan dan diartikan sebagai sama HLOOKUPSama halnya dengan VLOOKUP, rumus Excel Hlookup digunakan untuk mencari data, bedanya rumus ini ditujukkan untuk data-data horizontal atau mendatar. Dengan rumus yang digunakan adalah=HLOOKUPlookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup]13. CHOOSERumus Excel ini digunakan untuk memilih dan menampilkan suatu nilai pada satu list nilai. Rumus ini digunakan untuk memilih 1 nilai sampai 254 sesuai dengan nomor nilai 1 - 7 adalah nama hari dalam satu minggu, rumus ini akan menempatkan nama salah satu hari jika menggunakan nomor indeks 1 sampai dengan 7. Rumusnya adalah=CHOOSEindex_num,value1,[value 2],.....14. PRODUCTRumus Excel ini berguna untuk melakukan perkalian pada data yang ada di suatu range. Rumus Excel ini ditulis seperti di bawah ini=PRODUCTnumb1_numb2Contohnya, jika ingin mengalikan data pada kolom B3 dan B9, maka rumusnya menjadi =PRODUCTB3,B9.15. POWERPOWER digunakan untuk menghasilkan bilangan pangkat, misalnya Anda sedang mencari tahu 6 pangkat 12, letakkan angka 6 misal pada kolom A3 dan angka 12 pada B2, maka gunakan rumus di bawah ini=POWERA3,B216. SQRTRumus yang berfungsi untuk menghasilkan nilai akar dari bilangan. Misalkan Anda ingin mencari tahu akar dari 144, maka bisa menggunakan rumus=SQRT14417. CONCATENATERumus Excel ini digunakan untuk menggabungkan data. Misalkan Anda ingin menggabungkan data di kolom C1 dan C2, maka rumusnya adalah=CONCATENATEC1;C218. CEILINGRumus ini digunakan untuk membulatkan angka pada kelipatan sepuluh ke angka atas terdekat. Misalkan Anda mencantumkan data di B2 sebesar Rp jika menggunakan rumus ceiling, akan menentukan hasil pembulatan ke angka atas terdekat menjadi Rp dengan rumus=CEILINGB2;1019. COUNTIFRumus COUNTIF adalah rumus Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel yang memiliki kriteria sama untuk kebutuhan sortir Anda sedang melakukan survei dan ingin tahu kecenderungan orang membaca berita Online atau Koran, dari 100 responden, berapa orang yang lebih menyukai membaca berita melalui koran. Jika data responden ada di kolom B2 sampai B101, maka rumusnya adalah=COUNTIFB2;B101;"Koran"20. PROPERPROPER berfungsi untuk mengubah huruf pertama pada teks menjadi huruf kapital, misalnya Anda menulis "warga negara indonesia" di el A2, maka gunakan rumus excel ini=PROPERA2 untuk menghasilkan teks "Warga Negara Indonesia".Demikian rumus Excel lengkap dari pengolahan data dasar hingga yang menggunakan logika. Dengan menguasai rumus Excel tentunya akan ada nilai tambah pada diri Anda dan menjadikan pengolahan data lebih singkat serta mudah. [GambasVideo CNBC] Artikel Selanjutnya 12 Situs Download Template PPT Gratis, Bikin Presentasi Keren roy/roy
Microsoft Excel adalah salah satu aplikasi komputer yang mempunyai segudang fungsidan manfaat. Aplikasi ini memudahkan kita untuk menyelesaikan banyak pekerjaan yang berhubungan dengan pengolahan data. Maka dari itu, menguasai rumus Excel sangat penting bagi orang yang sedang kuliah ataupun yang sudah bekerja. Jika kamu ingin menguasai rumus Excel, simak rangkuman daftar formula Microsoft Excel berikut ini. Kumpulan Rumus ExcelFungsi AND adsbygoogle = [].push{}; Fungsi NOTFungsi ORFungsi SUMFungsi MINFungsi MAXFungsi AVERAGEFungsi Single IFFungsi Multi IFFungsi DATEFungsi DAYFungsi MONTHFungsi YEARFungsi LOWERFungsi UPPERFungsi PROPERFungsi CHOOSEFungsi COUNTFungsi COUNTIFFungsi COUNTAFungsi COUNTBLANKFungsi VLOOKUPFungsi HLOOKUPFungsi MATCHFungsi VALUEFungsi CONCATENATEFungsi STDEVFungsi MIDFungsi LEFTFungsi RIGHTFungsi TRIMFungsi CLEANFungsi HOURFungsi MINUTEFungsi SECOND Kumpulan Rumus Excel Jika Anda menguasai Excel, perangkat lunak ini bisa diandalkan untuk menyelesaikan berbagai jenis pengolahan angka termasuk hitung perkalian, pembagian, persen, decimal dan banyak lainnya. Tentunya hal dasar yang harus Anda pahami terlebih dahulu yaitu fungsi-fungsi Excel yang paling sering digunakan, berikut diantaranya Fungsi AND Fungsi AND dalam excel digunakan untuk menentukan pernyataan apakah termasuk bernilai Salah atau Benar. Dari pengujian menggunakan fungsi ini nantinya menghasilkan nilai TRUE apabila bernilai BENAR, dan menghasilkan nilai FALSE apabila salah. Fungsi AND secara umum digunakan untuk mencari perbandingan agar bisa menentukan nilai yang diinginkan. Dalam penulisannya di Microsoft Excel =ANDLogical, misalnya =ANDA2>B2. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat contoh pada gambar di atas. Fungsi NOT Fungsi NOT adalah kebalikan dari AND, tapi keduanya sama-sama digunakan untuk pengujian argumen antara BENAR atau SALAH. Apabila hasil pengujian menggunakan fungsi NOT bernilai FALSE, maka artinya BENAR. Dan jika bernilai TRUE maka berarti SALAH. Penulisan fungsi NOT =NOTLogical, misalnya =NOTA2 lebih besar, >= lebih besar sama dengan, 90;”A”;IFC2>80;”B”;”C Perhatikan pada gambar berikut ini agar lebih jelas dalam penulisan rumus multi IF yang benar. Anda juga bisa menggunkannya untuk menentukan gaji karyawan. Fungsi DATE Fungsi ini digunakan untuk membuat format tanggal dari data yang terpisah, baik tanggal, bulan maupun tahun. Umumnya akan ada tiga kolom berbeda, yaitu kolom tanggal, bulan dan tahun. Lalu untuk menuliskan format tanggal pada cell dengan fungsi berikut =DATEyear;month;day Format tanggal yang dihasilkan bisa diubah sesuai keinginan. Fungsi DAY Misalnya jika ada suatu data yang sudah berisi data tanggal lengkap tanggal, bulan, tahun, maka untuk mengambil data hari tanggalnya saja menggunakan fungsi DAY. Sehingga untuk memakai fungsi ini maka harus mempunyai data tanggal yang benar terlebih dahulu dengan format tanggal/bulan/tahun. Kemudian untuk mengambil tanggalnya saja menggunakan rumus =DAYserial_number. Misalnya data yang akan Anda ambil tanggalnya ada di kolom A1, maka tulis =DAYA1, lalu tekan ENTER. Fungsi MONTH Sama seperti yang sebelumnya, tapi dalam fungsi MONTH digunakan untuk mengambil data bulan-nya saja. Syaratnya juga sama, harus mempunyai data tanggal yang benar terlebih dahulu dengan format tanggal/bulan/tahun. Rumus untuk mencarinya =MONTHserial_number Misalnya data yang akan Anda ambil bulannya ada di kolom A1, maka tulis =MONTHA1, lalu tekan ENTER. Fungsi YEAR Untuk fungsi ini digunakan jika ingin mengambil data tahunnya saja, dengan syarat mempunyai data tanggal yang benar terlebih dahulu dengan format tanggal/bulan/tahun. Penulisan fungsinya adalah =YEARserial_number Misalnya data yang akan Anda ambil bulannya ada di kolom A1, maka tulis =YEARA1, lalu tekan ENTER. Fungsi LOWER Fungsi ini digunakan jika Anda ingin mengubah semua huruf di suatu cell menjadi kecil semua, yang awalnya Kapital semua atau kombinasi keduanya. Rumusnya bisa ditulis =LOWERtext Sebagai contoh ketika data yang akan diubah menjadi huruf kecil semua ada di cell A1, maka ketik rumus =LOWERA1, lalu tekan Enter. Fungsi UPPER Kebalikan dari LOWER, untuk fungsi UPPER ini digunakan jika Anda ingin mengubah semua huruf pada suatu cell menjadi besar semua atau capital. Bayangkan ketika data Anda ada ribuan, sangat menghabiskan waktu jika harus menggantinya satu per satu. Untuk itu, Anda bisa menggunakan fungsi UPPER dengan rumus =UPPERtext Sebagai contoh ketika data yang akan diubah menjadi huruf besar semua ada di cell A1, maka ketik rumus =UPPERA1, lalu tekan Enter. Fungsi PROPER Biasanya kita hanya ingin membuat huruf besar atau capital pada huruf pertama pada text. Jika tidak ingin menggantinya satu per satu secara manual, Anda bisa menggunakan rumus PROPPER dengan format =PROPERtext. Misalnya ketika data yang akan diubah menjadi huruf besar pada karakter pertama ada di cell A1, maka ketik rumus =PROPERA1, lalu tekan Enter. Fungsi CHOOSE Secara umum fungsi ini digunakan untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan yang ada berdasarkan urutan tertentu nomor indeks. Mirip seperti fungsi index pada Microsoft Excel, tapi pada fungsi ini berupa nomor urut dari daftar argument yang diberikan. Cara penulisan rumus ini =CHOOSEIndexNumber; Nilai1; [Nilai2]; … IndexNumber diisi dengan argument Index berupa angka, referensi cell atau rumus, nilainya mulai dari 1-154. Sedangkan Nilai 1, Nilai 2, dst, diisi paling tidak dengan 1 nilai argument, Misalnya pada rumus =CHOOSE2; “Nilai 1”;”Nilai 2”;”Nilai 3”;”Nilai 4”, maka jika di Enter hasilnya adalah Nilai 3 karena pada di posisi ketiga. Sampai disini bisa dipahami? Jadi sederhanya rumus ini bisa digunakan saat Anda ingin mencari data pada urutan tertentu dan range yang ingin dicari tahu. Fungsi COUNT COUNT jika diterjemahkan artinya menghitung, sehingga fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah data dari daftar range. COUNT hanya menghitung total datanya, bukan data-data yang dijumlahkan. Inilah yang membedakan antara fungsi SUM dan COUNT. Rumusnya sebagai berikut =COUNTvalue1; [value2; … Value diisi dengan referensi cell yang akan dicari jumlah datanya. Misalnya jika Anda akan mencari jumlah data dari cell A1 sampai A10, maka ketik =COUNTA1A10, lalu tekan Enter. Fungsi COUNTIF Jika COUNT digunakan untuk menghitung banyak data, maka COUNTIF difungsikan untuk menghitung banyak data berdasarkan variable tertentu. Rumusnya =COUNTIFrange, kriteria. Fungsi COUNTA COUNTA digunakan ketika Anda ingin mencari jumlah kolom yang terisi, jika ada beberapa kolom kosong. Contohnya =COUNTAA1A10, hasilnya akan menunjukkan berapa kolom yang terisi. Fungsi COUNTBLANK Kebalikan dari COUNTA, fungsi ini digunakan untuk menunjukkan jumlah kolom yang kosong. Sebagai contoh =COUNTBLANKA1A10, hasilnya akan menunjukkan berapa kolom yang kosong. Fungsi VLOOKUP Suatu fungsi yang memudahkan pengguna untuk menampilkan data dari tabel yang tersusun tegak atau vertical. Dalam penggunaannya harus memenuhi syarat dimana penyusunan tabel berdasarkan urutan kecil ke besar, misalnya angka 1, 2, 3, 4, dst. Bisa juga urutan huruf A, B, C, D, dst. Bagaimana cara menggunakan rumus VLOOKUP? Anda bisa mengikuti format rumusnya berikut ini =VLOOKUPNilai yang dicari; Tabel Referensi; Nomor Kolom; [RangeLookuP] Adapun berikut keterangannya Nilai yang dicari nilai pada kolom pertama tabel atau paling kanan Tabel Referensi berupa tabel yang dijadikan sebagai referensi atau sumber data yang terdiri dari 2 kolom, bisa lebih Nomor Kolom nomor kolom argument dari Tabel Referensi Range Lookup diisi TRUE atau FALSE Rumus excel ini juga mengambil data desimal dari tabel alternatif. Fungsi HLOOKUP Pada intinya, fungsi HLOOKUP sama seperti VLOOKUP, hanya saja tabel referensi yang digunakan dalam bentuk horizontal. Dalam penggunaan fungsi ini pun juga harus memenuhi syarat dimana penyusunan tabel berdasarkan urutan kecil ke besar, misalnya angka 1, 2, 3, 4, … atau A, B, C, D, …. Anda bisa mengikuti format rumusnya berikut ini =HLOOKUPNilai yang dicari; Tabel Referensi; Nomor Kolom; [RangeLookuP] Keterangan rumus bisa Anda lihat pada sub pembahasan sebelumnya. Fungsi MATCH Fungsi yang digunakan untuk menemukan posisi suatu nilai dalam range yang terdapat di pada baris atau kolom. Sederhananya digunakan untuk mencari item pada rentang cell yang diinginkan, adapun berikut ini fungsinya =MATCHlookup_value; lookup_array; [match_type] Fungsi VALUE Fungsi yang digunakan untuk mengubah suatu data value menjadi bernilai nilai text, dengan rumus =VALUEtext Fungsi CONCATENATE Digunakan ketika ingin menggabungkan beberapa kata menjadi satu kalimat, setiap kata berasal dari cell yang berbeda. Maksimal jumlah kata yang bisa digabungkan dengan rumus ini yaitu 30 kata/ string. =CONCATENATEtext1,text2,text3,…., text30 Fungsi STDEV Digunakan ketika ingin menghitung standar deviasi suatu data secara otomatis dari suatu range, atau beberapa range sekaligus. Rumusnya adalah =STDEVnumber1, number2, . . . Fungsi MID Fungsi MID digunakan untuk mengambil karakter yang berada di tengah dari suatu text. Rumusnya sebagai berikut =MIDtext, posisi awal, jumlah karakter Fungsi LEFT Fungsi LEFT digunakan untuk mengambil karakter mulai dari paling kiri suatu text. Rumusnya sebagai berikut =LEFTtext, jumlah karakter Fungsi RIGHT Fungsi RIGHT digunakan untuk mengambil karakter mulai dari paling kanan suatu text. Rumusnya sebagai berikut =RIGHTtext, jumlah karakter Fungsi TRIM Sebagai cara mudah untuk menghapus double spasi pada data di Microsoft Excel dan menghilangkan spasi di awal dan akhir kalimat suatu teks. Rumusnya =TRIMtext Fungsi CLEAN Fungsi pada Microsoft Excel yang digunakan untuk mengambil rangkaian text sekaligus mengembalikan teks yang sudah dibersihkan dari jeda baris. Fungsi ini juga bisa digunakan untuk membersihkan teks dari karakter yang tidak bisa dicetak. Rumusnya =CLEANtext Fungsi HOUR Fungsi yang digunakan jika ingin membuat jam dalam format waktu, dengan rumus =HOURtext. Dengan rumus ini Anda bisa membuat suatu data jam akan dikonversi dalam bentuk bilangan bulat, misalnya 280001 akan menjadi 28 jam. Fungsi MINUTE Fungsi yang digunakan untuk membuat jam dalam format menit dengan rumus =MINUTEtext. Menggunakan rumus ini, maka data waktu akan dikonversi dalam satuan menit. Fungsi SECOND Fungsi SECOND digunakan untuk membuat jam dalam format detik dengan rumus =SECONDtext. Jika Anda menggunakan rumus ini, maka data waktu akan dikonversi dalam satuan detik atau second. Akhir Kata Dari kumpulan rumus Excel di atas, Anda bisa menyimpannya sebagai referensi ketika sewaktu-waktu harus berurusan dengan Microsoft Excel atau mengejarkan ujian soal excel. Rumus-rumus tersebut adalah yang paling sederhana, dalam penerapannya seringkali membutuhkan kombinasi antar rumus excel. Semoga bermanfaat.
Cara Membuat Laporan Daily Cash Report/DCR Dengan Rumus Excel - Laporan kas harian atau Daily cash Report merupakan laporan kas yang dibuat harian. Setiap perusahaan biasanya melakukan penutupan terhadap kas perusahaan setiap hari. Laporan penutupan kas harian tersebut dinamakan DCR/Daily Cash Report yang berisi ringkasan penerimaan kas dan juga pengeluarannya. Untuk membuat laporan ini tentu dibutuhkan beberapa rumus dalam Excel yang bisa membantu mempercepat penghitungannya. Tetapi biasanya rumus tersebut hanya rumus dasar dalam Excel seperti penjumlahan, pengurangan ataupun perkalian saja. Laporan kas harian ini tentu setiap perusahaan mempunyai format yang berbeda sehingga yang saya berikan hanyalah rujukan atau contoh saja yang mungkin berbeda dengan yang diberikan oleh orang lain. Dalam artikel ini saya akan membahas tentang cara membuat laporan kas harian dengan rumus Excel. Cara Membuat Laporan Kas Harian Dalam Excel Laporan kas harian biasanya dibuat oleh kasir sebagai pemegang kas perusahaan setiap hari. Setelah dibuat maka setiap hari laporan akan diberikan kepada yang berkepentingan untuk diperiksa misalnya ke Accounting atau Manager dan lainnya. Laporan kas harian atau Daily Cash Report ini biasanya memuat informasi seluruh penerimaan dan pengeluaran kas baik untuk kas kecil maupun mutasi bank bahkan rincian penerimaan dan pengeluaran giro. Sumber data untuk pembuatan DCR adalah mutasi Bank untuk Kas Bank serta Buku kas untuk Kas tunai atau kas kecil. Yang dimasukan kedalam DCR adalah total dari penerimaan dan juga pengeluaran kas tersebut. Contoh membuat Laporan Daily Cash Report Untuk contoh pembuatan Daily Cash Report silahkan perhatikan gambar dibawah ini Dalam contoh tersebut terlihat bahwa yang dimasukan adalah total per hari dari masing - masing kas. Ada 5 unsur yang dimasukan yaitu 1. Kas Besar Merupakan kas penerimaan dari setoran Piutang dan juga Giro masuk. Untuk tekhnisnya pada bagian ini adalah total saldo hari ini wajib untuk disetorkan ke Bank pada esok harinya sehingga kita akan lebih mudah melakukan penontrolah terhdap saldo kas ini. Pengecualian jika ada kebutuhan dana mendesak dengan total yang besar maka boleh dikeluarkan dengan kasn besar ini tetapi dengan persetujuan yang dilakukan oleh beberapa orang. 2. Kas Kecil Merupakan kas yang dicadangkan untuk operasional, biasanya jumlahnya tidak terlalu besar. Yang dumasikan kedalam DCR hanya mutasi penerimaan dan pengeluaran hariannya saja. 3. Bank BCA Ini akan mencatat mutasi penerimaan dan pengeluaran dari Bank BCA berdasarkan laporan mutasi Bank yang dicetak harian. 4. Bon Sementara Ini diisi jika ada pengeluaran yang bon atas transaksi tersebut tidak bisa didapatkan pada hari yang sama. Misalnya adalah transaksi pengiriman barang ke luar kota yang dilakukan oleh Ekspedisi. 5. Giro Mundur Ini diisi dengan penerimaan dan juga pengeluaran giro, rincian untuk penerimaan dan pengeluaran silahkan dibuatkan pada sheet tersendiri. Untuk rumus yang digunakan sangat mudah karena hanya menggunakan rumus dasar seperti penjumlahan,pengurangan dan juga rumus SUM untuk totalnya. Itulah penjelasan singkat tentang cara membuat laporan harian kas atau Daily Cash Report dalam Microsoft Excel, semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca.
Buku Kas Kecil Di Excel - Tidak dipungkiri kas merupakan bagian yang sangat penting dalam perusahaan. Selain itu Kas juga merupakan salah satu dari beberapa sumber data dalam pembuatan Laporan Keuangan. Hampir seluruh kegiatan dalam aktivitas perusahaan akan berjalan dengan lancar jika disupport dengan baik oleh Kas. Syarat untuk bisa support tersebut adalah adanya pengelolaan dan pencatatan Kas yang baik dan teratur supaya proses masuk dan keluar uang dalam Kas berjalan dengan lancar. Cara Membuat Buku Kas Kecil Di Excel Ada banyak media atau alat yang dapat digunakan untuk mencatat penerimaan dan pengeluaran uang dalam Kas Kecil. Dalam metode lama biasanya akan dibuat atau dicatat secara manual dalam Buku Khusus dan disebut Buku Kas. Seiring berjalannya perkembangan kearah komputerisasi banyak perusahaan yang sudah beralih dari pencatatan manual ke komputer. Pencatatan kedalam komputer ini bisa dilakukan dengan dua cara yaitu melalui aplikasi dan Microsoft Excel. Jika perusahaan belum mempunyai aplikasi untuk pengelolaan Kas Kecil maka Excel akan menjadi solusi yang cukup bisa diandalkan. Untuk itu mari kita lihat bagaimana cara membuat Buku Kas Kecil didalam Microsoft Excel. Tapi sebelum itu mari kita coba lihat terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Kas Kecil. Pengertian dan Ruang Lingkup Kas Kecil Kas Kecil merupakan uang kas yang disediakan untuk membayar pengeluaran yang jumlahnya kecil dan tidak bisa dilakukan melalui check atau giro. Bentuk dari Kas Kecil ini adalah uang tunai dengan jumlah yang tetap atau berubah tergantung metode yang digunakan. Dana ini akan diserahkan kepada Kasir, dan selanjutnya Kasir akan bertanggung jawab secara penuh terhadap uang tunai tersebut. Pertanggung jawaban tersebut biasanya dalam bentuk pembuatan Form Penerimaan atau Pengluaran Kas yang sudah dilengkapi dengan bukti - bukti transaksi yang valid seperti bon, kwitansi atau yang lainnya. Jika dalam perjalanannya jumlah Kas Kecil tersebut dirasa kurang maka Kasir dapat mengajukan tambahan jumlah yang tentu saja harus disetujui terlebih dahulu oleh para pihak yang berkepentingan. Untuk proses penggantian uang Kas Kecil yang sudah digunakan tergantung kepada metode yang dipilih atau metode yang digunakan. Secara umum ada dua metode yang digunakan untuk pola pencatatan serta pola pengisian kembali Kas Kecil yaitu metode Imprest dan Fluktuatif. Metode Pengelolaan Kas Kecil Untuk metode pencatatan atau pengelolaan kas kecil dibagi menjadi dua yaitu Sistem Imprest dan Sistem Fluktuatif seperti yang sudah saya sebutkan diatas. Metode Kas Kecil Sistem Imprest Pada metode ini jumlah dari Kas Kecil akan selalu tetap selama periode Kas tersebut dijalankan. Pada saat Kasir menerima dana dengan jumlah yang sudah ditetapkan maka selanjutnya Kasir akan membayar pengeluaran - pengeluaran kecil. Jika saldo dari Kas Kecil sudah mendekati nilai minimal maka Kasir akan mengajukan Kas Kecil sesuai dengan jumlah pengeluarannya. Pada saat Kas Kecil diisi kembali sesuai dengan jumlah pengeluarannya maka saldo Kas Kecil tersebut akan kembali ke jumlah awalnya. Pencatatan Kas Kecil oleh Accounting biasanya dilakukan setelah proses pengisian Kas Kecil dilakukan. Misalnya sebagai contoh pada awal periode Kasir diberikan dana Kas Kecil sebesar Selanjutnya dana tersebut oleh Kasir digunakan untuk pengeluaran - pengeluaran berikut ini Pembayaran Biaya Kirim Barang Pembayaran Listrik Pembayaran Telepon Pembayaran PDAM Setelah membayar pengeluaran - pengeluaran tersebut diatas maka saldo akhir Kas Kecil adalah Karena saldo sudah mendekati nilai minimal maka perlu diajukan kembali untuk pengisian saldo Kas Kecil. Jumlah pengisian saldo Kas Kecil akan sesuai dengan jumlah pengeluaran yaitu sehingga total saldo awal Kas Kecil sama dengan semula yaitu Metode Kas Kecil Sistem Fluktuatif Pada metode yang kedua ini berbeda dengan metode yang pertama dimana saldo Kas Kecil pada metode ini selalu tidak tetap. Pada metode ini setiap ada pengeluaran akan lngsung dicatat pada Buku Kas Kecil sehingga saldo akhir akan terus berubah sesuai dengan jumlah penerimaan dan pengeluarannya. Pada saat akan ada pengisian kembali maka dasar yang diambil bisa sesuai dengan jumlah penbgluaran atau bisa juga sesuai dengan jumlah pengajuannya. Selanjutnya untuk perusahaan yang sudah memiliki aplikasi pencatatan Kas Kecil atau aplikasi Laporan Keuangan maka proses input dan penjurnalan tinggal mengikuti alur aplikasi tersebut. Untuk yang belum memilki aplikasi Laporan Keuangan mari kita buat Buku Kas Kecil ini didalam Excel. Kenapa saya menyarankan Excel ? Dalam Excel ada banyak rumus yang bisa kita gunakan untuk mempercepat penghitungan atau membuat sebuah pola dengan hitungan yang sudah otomatis berjalan. Tentu hal tersebut diatas akan mempermudah serta mempercepat proses input Kas Kecil yang akan kita lakukan. Membuat Buku Kas Kecil Di Excel Untuk membuat Buku Kas Kecil dalam Excel bentuknya bisa beragam mulai dari yang mudah sampai dengan yang cukup rumit. Pada prinsipnya pola seperti apapun bisa kita buat karena yang terpenting pola tersebut bisa menampung catatan penerimaan kas dan pengeluaran kas secara otomatis dalam Excel. Untuk contoh pembuatan Buku Kas Kecil yang saya lakukan mungkin akan masuk dalam kategori yang sangat mudah. Tampilannya adalah sebagai berikut Dari contoh tampilan Kas Kecil tersebut ada beberapa kolom dan rumus yang harus kita buat. Apa saja rumus yang kita gunakan untuk membuat Buku Kas Kecil seperti dalam gambar diatas ? Untuk rumus sebenarnya sangat mudah karena ini hanya akan menggunakan penambahan serta pengurangan dan penjumlahan saja. Pembahasan yang pertama untuk kolom Tanggal, kolom ini tidak ada rumus apapun karena hanya akan menampilkan tanggal transaksinya saja. Hal penting yang harus diperhatikan dalam kolom ini adalah pemberian format tanggal yang bisa dilakukan melalui menu Format Cells. Tujuannya adalah supaya tampilan tanggal terlihat sesuai dengan format pada umumnya dan mudah dipahami oleh orang lain yang akan membaca Buku Kas Kecil ini. Selanjutnya kita akan membahas kolom POS yang berisi pilihan apakah transaksi ini termasuk kedalam kategori penerimaan atau pengeluaran kas. Jika transaksinya adalah penerimaan kas maka pada kolom ini yang kita pilih adalah KM. Sedangkan jika bentuknya adalah pengeluaran kas maka kolom ini akan kita isi dengan KK. Untuk mempermudah pengisian kolom ini sudah saya buatkan dropdown list yang isi atau pilihannya adalah "KM" dan "KK". Untuk cara membuat dropdown listnya adalah sebagai berikut Blok cell C5 sampai dengan C12 Klik Tab Data Klik Data Validation Dalam Tab Setting kolom Allow pilih List Selanjutnya dalam kotak Source masukan KM;KK Klik OK Setelah mengikuti langkah - langkah diatas maka saat kita klik cell C5 atau cell kebawahnya akan muncul pilihan atau dropdown list yang isinya adalah KM dan KK. Baca Juga Cara Menggunakan Data Validation Untuk Membuat Menu Dropdown Pada Microsoft Excel Jika kesulitan membuat dropdown list untuk kolom POS ini silahkan pelajari artikel sebelumnya yang secara khusus membahas tentang dropdown list di Excel. Kolom selanjutnya yang akan kita isi adalah No. Jurnal atau kolom D yang berisi nomor urut dari transaksi. Dalam contoh diatas nomor urut sudah saya buatkan secara otomatis dengan menggunakan rumus. Bahkan untuk nomor urut KM dan juga KK akan secara otomatis terpisah seperti yang terlihat dalam contoh gambar diatas. Inilah alasannya kenapa saya mewajibkan kepada Anda untuk mengisi kolom POS dengan pilihan KM atau KK karena teks tersebut digunakan untuk membuat nomor otomatis. Rumus yang digunakan untuk membuat nomor jurnal penerimaan dan pengeluaran kas otomatis dalam kolom D diatas adalah sebagai berikut =IFC5="KM";"JKT"&C5&TEXTB5;"yy"&TEXTCOUNTIF$C$5C5;"KM";"0000";IFC5="KK";"JKT"&C5&TEXTB5;"yy"&TEXTCOUNTIF$C$5C5;"KK";"0000";"" Dengan menggunakan rumus tersebut maka secara otomatis nomor jurnal akan muncul sesuai dengan urutan dari transaksinya masing - masing. Baca Juga Membuat Nomor Jurnal Otomatis Untuk Buku Kas Kecil Dengan Rumus Excel Untuk penjelasan secara rinci tentang rumus membuat nomor otomatis seperti diatas sudah saya jelaskan dalam artikel sebelumnya. Selanjutnya untuk kolom uraian akan diisi dengan penjelasan dari transaksi yang sudah dilakukan dan kolom ini diisi secara manual atau tanpa rumus. Selanjutnya untuk kolom Debet dan Kredit, kedua kolom ini akan diisi dengan jumlah transaksi yang sudah dilakukan. Jika penerimaan kas maka yang diisi adalah kolom Debet sedangkan untuk pengeluaran kas yang diisi adalah kolom Kredit. Selanjutnya kolom yang terakhir adalah Saldo, kolom ini akan memperlihatkan posisi saldo akhir kas pada periode akhir dari input yang sudah dilakukan. Kolom ini akan otomatis terisi jika kita memasukan angka kedalam kolom Debet atau Kredit. Rumusnya ada dua yang digunakan yaitu untuk cell H5 rumusnya adalah sebagai berikut =F5 Sedangkan rumus untuk cell H6 berbeda dengan rumus pada cell H5 yaitu sebagai berikut =H5+F6-G6 Sedangkan untuk cell H7 sampai dengan cell H12 atau cell selanjutnya silahkan copy dan pastekan rumus yang ada pada cell H6 diatas. Dengan rumus tersebut penghitungan saldo akan otomatis berjalan sesuai dengan angka yang dimasukan kedalam kolom Debet dan Kredit. Rumus terakhir pada cell F13 dan G13 hanya menggunakan rumus SUM saja, misalnya untuk cell F13 rumusnya adalah sebagai berikut =SUMF5F12 Rumus SUM ini rasanya kita sudah paham ya dan saya tidak akan jelaskan secara detail. Silahkan ikuti seluruh langkah - langkah serta rumus diatas untuk membuat Buku Kas Kecil di Excel. Tetapi jika hanya ingin melihat contoh filenya saja silahkan ambil dan download melalui tombol berikut ini Silahkan penajari artikel serta contoh file yang sudah diambil, jika ada hal yang ingin ditanyakan silahkan isi kolom kotak komentar dibawah artikel ini. Itulah pembahasan kita kali ini tentang cara membuat Buku Kas Kecil di Excel dan semoga artikel ini bermanfat untuk semua pembaca.
rumus excel untuk kasir